Pendahuluan
Artis Nia Ramadhani memperlihatkan barang terakhir yang dikenakan oleh ayahnya sebelum berpulang. Nia Ramadhani Simpan barang terakhir ayahnya didalam brangkas. Tentu saja, tindakan Nia Ramadhani langsung mengundang rasa haru di kalangan netizen.
Baca Juga : 7 Tahun Berlalu, Tsania Marwa Kini Sudah Maafkan Atalarik Syach
Pengakuan tersebut diungkapkan oleh Nia Ramadhani melalui akun Instagram @lambegosiip pada Jumat, 08 November 2024. Dalam unggahan tersebut, Nia awalnya ditanyakan mengenai pakaian yang paling berkesan baginya. Pada mulanya, Nia merasakan kebingungan, karena setiap pakaian yang dimilikinya sarat dengan kenangan masing-masing.
Namun, Nia secara tiba-tiba membuka brangkas dan mengambil kaos hitam yang terbungkus rapi dalam plastik. Setelah ditelusuri lebih dalam, terungkap bahwa kaos tersebut merupakan pakaian terakhir yang dikenakan oleh ayahnya ketika dirawat di ICU sebelum menghembuskan nafas terakhir. Nia secara sengaja menyimpan kenangan tersebut sebagai sarana untuk mengobati kerinduan terhadap sang ayah.
Menyimpan Barang Sang Ayah
“Baju yang paling berkesan. ” “Mungkin ada satu, ini adalah baju, ini untuk saat-saat ketika aku merindukan papaku,” kata Nia Ramadhani.
“Jadi, baju terakhir yang dikenakan di ICU masih berada di sini,” lanjut istri Ardi Bakrie tersebut.
Tidak hanya itu, ibu yang memiliki tiga anak ini juga menyimpan ponsel serta topi terakhir yang dikenakan oleh sang ayah tercinta.
“Sama handphone-nya dia, terakhir dia pegang. ” Ada di sini. “Terus, sama ada juga topi?” ungkapnya.
Dengan rasa kerinduan yang begitu mendalam, Nia segera mencium topi dan kaos milik ayahnya.
“Meskipun aroma ini sudah mirip dengan bau brankas akibat waktu yang cukup lama berlalu.”
“Intinya, saya selalu menyimpannya,” ujar artis yang berusia 34 tahun tersebut.
“Ini adalah topi yang terakhir kali dipakai oleh papa.” Jadi, ketika sedang menjalani pengobatan di Singapura, “pungkasnya.”
Komentar Netizen
Nia Ramadhani Simpan barang terakhir ayahnya di brangkas. Mengetahui informasi tersebut, para netizen pun larut dalam kesedihan yang tak terkendali. Ternyata, banyak yang memiliki pengalaman serupa dengan Nia. Hal ini Dilansir Dari Dollartoto Situs Toto
Mengapa bisa menggunakan cara tersebut? Saya sangat merasa sedih, Nia. “Kirim doa terus untuk Nia dan papah tercinta,” tulis akun @aku***.
“Baru sadar setelah meninggal,” tambah akun @bei***.
“Saya juga masih menyimpan baju koko dan sarung,” kata akun @riz**.
Sebagaimana yang telah diketahui, ayah Nia Ramadhani, Priya Ramadhani, menghembuskan napas terakhirnya pada tahun 2014. Priya telah berpulang akibat penyakit multiple myeloma, yaitu sejenis kanker darah yang menyerang tulang. Nia sempat menyatakan kesedihannya di saat kehilangan ayah tercinta. Diakui oleh Nia, ia hanya menghabiskan waktu bersama ayahnya selama empat tahun. Hal ini disebabkan oleh perceraian antara ayah dan ibunya ketika ia berusia 4 tahun.
Kepergian Sang Ayah
“Yang paling menyedihkan adalah perpisahan saya dengan ayah sejak masa kecil. ” “Dengan penuh emosi, Nia Ramadhani menyatakan, ‘Akhirnya, aku bisa bertemu dia lagi saat aku berumur 17 tahun yang baru,’ sambil menahan air mata.”
“Aku diberikan kesempatan oleh Tuhan untuk bersamanya, namun menurut pandanganku, waktu itu terasa sangat singkat,” ungkap Nia Ramadhani.
Karena setelah dua tahun, aku bertemu kembali dengan Papa, aku memutuskan untuk menikah. Lalu, dua tahun setelah pernikahan, papah dihadapkan pada kondisi kesehatan yang cukup serius, dan akhirnya aku harus berpisah lagi darinya setelah dua tahun tersebut.
“Sehingga, aku hanya dapat menghabiskan waktu bersama papah selama empat tahun dari total 17 tahun itu,” ungkap Nia Ramadhani sambil menahan tangis. Meskipun demikian, Nia telah mengikhlaskan kepergian sang ayah.
“Menurut pendapat saya, waktu yang tersedia terasa sangat terbatas untuk dapat memeluk ayah saya lagi,” ujar Nia Ramadhani.
