Aisar Khaled Kunjungi Museum Aceh, Kenang 20 Tahun Tsunami

Aisar Khaled

Pendahuluan

Aisar Khaled, influencer asal Malaysia, baru-baru ini mencuri atensi publik sehabis mendatangi Museum Tsunami Aceh pada 30 Desember 2024. Kunjungan ini dicoba selaku wujud penghormatan serta refleksi atas kejadian tsunami yang menyerang Aceh 20 tahun silam. Dalam momen tersebut, Aisar nampak menggunakan baju adat Aceh, menampilkan rasa hormatnya terhadap budaya lokal serta sejarah yang menyertainya.

Kedatangan Aisar di museum tersebut tidak cuma semata-mata kunjungan biasa. Dia pula menyempatkan diri buat mendoakan para korban yang jadi saksi bencana besar tahun 2004. Kejadian ini sudah merenggut lebih dari 250 ribu nyawa serta meninggalkan cedera mendalam untuk warga Aceh. Lewat unggahan di Instagram, Aisar memberikan momen ini dengan menuliskan pesan reflektif tentang berartinya mengenang serta belajar dari sejarah.

Baca Juga : Dimas Seto dan Dhini, 15 Tahun Menikah Belum Miliki Keturunan

Tidak menyudahi di sana Aisar pula menampilkan sisi religiusnya dengan jadi imam salat berjamaah sepanjang terletak di Aceh. Aksi ini menuai pujian dari netizen yang mengapresiasi ketulusan serta perilakunya dalam memeringati kejadian tersebut. Artikel tersebut juga viral dengan ribuan likes serta pendapat memperlihatkan antusiasme publik terhadap aksi inspiratif yang dikerjakannya

1. Kunjungi Museum Tsunami Aceh

Influencer asal Malaysia, Aisar Khaled, mendatangi Aceh pada 29 Desember 2024 buat mengadakan kegiatan makan besar. Sehabis kegiatan tersebut, Aisar melanjutkan kegiatannya dengan berkunjung ke Museum Tsunami Aceh.
Museum ini dibentuk buat mengenang kejadian tsunami yang menyerang Aceh pada tahun 2004 serta membunuh dekat 250 ribu jiwa.

2. Kenang Bencana 20 Tahun Kemudian

Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, Aisar memberikan momen mengharukan kunjungannya ke museum tersebut.

“Mengenang Tsunami 20 Tahun Aceh, Tahun 2004 Jadi Saksi Mata Dunia 250 Ribu Orang Sudah Pergi.”

Unggahan ini diiringi gambar serta video dikala dia berkelana museum buat memandang pameran yang memeringati korban kejadian tersebut.

3. Doakan Para Korban

Aisar tampak menggunakan baju adat Aceh dikala mendatangi museum. Dia nampak khusyuk dikala berdoa buat para korban bencana tersebut.
Netizen juga menyanjung perilakunya yang tulus dalam menghormati memori para korban dengan doa serta refleksi mendalam di posisi memiliki itu.

4. Jadi Imam Salat Berjamaah

Tidak cuma berkelana museum serta berdoa, Aisar pula menyempatkan diri buat jadi imam salat berjamaah.

Perihal ini juga jadi sorotan netizen.

“MasyaAllah jadi imam sholat berjamaah.”

5. Jadi Atensi Publik

Artikel Aisar di Instagram yang diunggah pada 30 Desember 2024 menemukan 172 ribu likes serta 2.119 pendapat Artikel ini menampilkan antusiasme publik terhadap aksi positif Aisar dalam mengenang kejadian tsunami Aceh.

6. Siapakah Aisar Khaled?

Aisar Khaled merupakan seseorang influencer asal Malaysia yang diketahui lewat konten inspiratif di media sosial.

7. Kenapa Aisar Khaled mendatangi Museum Tsunami Aceh?

Aisar Khaled mendatangi Museum Tsunami Aceh buat mengenang kejadian tsunami yang terjalin 20 tahun kemudian pada tahun 2004. Kunjungan ini pula diisi dengan doa buat para korban.

Museum Tsunami Aceh

Museum Tsunami Aceh merupakan sebuah monumen bersejarah dan edukatif yang dibangun untuk mengenang bencana gempa dan tsunami dahsyat yang melanda Aceh pada tahun 2004. Bangunan yang dirancang oleh arsitek ternama, Ridwan Kamil, ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat untuk berduka, tetapi juga sebagai pusat pendidikan dan peringatan bagi generasi mendatang.

Desain yang Unik dan Mengandung Makna

Desain bangunan museum ini sangat unik dan penuh makna. Bentuknya yang menyerupai gelombang tsunami yang sedang menerjang melambangkan kekuatan dahsyat bencana alam tersebut. Selain itu, terdapat pula bagian bangunan yang terkubur di bawah tanah, sebagai simbol dari banyaknya korban yang tertimbun saat tsunami. Hal ini Dilansir Dari Dollartoto Situs Toto

Apa Saja yang Ada di Dalam Museum?

Di dalam museum, pengunjung akan menemukan berbagai macam koleksi yang berkaitan dengan bencana tsunami. Beberapa di antaranya adalah:

  • Ruangan gelap: Ruangan ini dirancang untuk memberikan pengalaman gelap gulita seperti saat terjadi tsunami. Dinding-dinding ruangan dihiasi dengan proyeksi gambar dan suara yang menggambarkan kepanikan saat bencana terjadi.
  • Puing-puing bangunan: Beberapa puing-puing bangunan yang hancur akibat tsunami dipamerkan di museum sebagai bukti nyata dari kekuatan bencana tersebut.
  • Foto-foto dokumentasi: Koleksi foto-foto dokumentasi yang menyayat hati menampilkan kondisi Aceh sebelum dan sesudah tsunami.
  • Diorama: Diorama yang menggambarkan kehidupan masyarakat Aceh sebelum dan sesudah tsunami juga menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung.
  • Ruangan edukasi: Ruangan ini berisi informasi mengenai penyebab terjadinya tsunami, cara evakuasi yang benar, serta upaya-upaya mitigasi bencana.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *